Rabu, 06 November 2013

Secret Love Sinopsis Ep 8

Secret.E08.mkv_000021855 Secret.E08.mkv_000026660
Hye Jin lelah dan terduduk. Dia kemudian meminta Yoo Jung untuk cepat memukulnya, bukankah itu alasan Yoo Jung mengikutinya. Hye Jin merasa dia sedang sial bertemu Yoo Jung seperti itu.
Yoo Jung berkaca-kaca, “Bagaimana jika aku memukulmu? Jika aku memukulnya, akankah San hidup kembali?”
Hye Jin terkejut. Yoo Jung lalu memukuli kepala Hye Jin. Dia akan memukul Hye Jin, ratusan bahkan ribuan kali. Yoo Jung memukuli Hye Jin sambil menangis. Hye Jin berteriak-teriak mengapa Yoo Jung seperti itu.
Yoo Jung terduduk, “Dia meninggal.”
Secret.E08.mkv_000065065 Secret.E08.mkv_000067333
Do Hoon membuka kado pemberian Min Hyuk, dan matanya terbelalak. Ternyata itu adalah fotonya bersama dengan Yoo Jung.
***
Secret.E08.mkv_000083817 Secret.E08.mkv_000093092
“Tes pembebasan bersyarat?”
Hye Jin mengatakan dia sebenarnya masih memiliki hukuman 3 tahun penjara. “Aku diberitahu bahwa aku harus menghentika pembebasan bersyaratmu. Dia mengatakan jika aku memulai kejadian kecil, dia akan melupakannya bahwa itu pernah terjadi. Aku hanya melakukan apa yang sudah diberitahukan padaku. Eonni, apakah kau pernah melakukan kesalahan pada seseorang?”
Yoo Jung menangis.
***
Secret.E08.mkv_000130696Secret.E08.mkv_000160293
Yoo Jung bersandar di depan toko roti ayahnya. Terngiang perkataan Hye Jin sebelumnya.
“Kau sangat baik, jadi aku tidak tahu yang lain, tapi aku mengatakan sebuah masalah akan muncul karena bayi itu. dia bilang tidak apa-apa. Dia mengatakan mereka akan mengurus akibatnya. Itu benar!”
Yoo Jung juga teringat perkataan Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_000140974 
“Tetap tinggal dengan nyaman saat kau ada di dalam, karena saat kau keluar, itu akan menjadi sangat tidak nyaman.”
Secret.E08.mkv_000152719
“Cobalah untuk merasakan kepedihan sebanyak yang aku rasakan. Kehilangan orang yang sangat berharga, tanpa memiliki kesempatan untuk melakukan apapun. Bagaimana kurangnya kepedihan itu haruskah kau merasakannya juga?”
Yoo Jung menangis…lagi.
***
Secret.E08.mkv_000199899Secret.E08.mkv_000195729
Yoo Jung pulang ke rumah, dan ternyata sudah ada Min Hyuk yang menunggunya. Yoo Jung akan masuk begitu saja, tapi Min Hyuk memanggilnya.
“Kemana kau pergi malam-malam begini? Siapa yang kau temui?”
“Apakah aku harus menjawabnya? Itu benar bahwa aku memiliki hutan, tapi itu bukan berarti aku mempunyai kewajiban untuk meaporkan setiap hal dalam hidupku.”
Yoo Jung pun masuk. Dan “Aigo..”, Min Hyuk bingung mengapa Yoo Jung seperti itu. (Yoo Jung mengira Min Hyuk yang mengambil San.)
***
Secret.E08.mkv_000220019    
Do Hoon menjalankan mobilnya dengan kecepatan penuh. Dia cemas. Teringat perkataan-perkataan Min Hyuk selama ini padanya yang ternyata merupakan sebuah sindiran.
Secret.E08.mkv_000224191Secret.E08.mkv_000226560
“Apakah kau berusaha melarikan diri? Apa sebenarnya kau tidak kuat minum? Meski begitu, sebagai seorang pria tidak seharusnya kau melarikan diri.”
Secret.E08.mkv_000232465
“Tidak seperti seseorang, aku masih punya rasa kemanusiaan.”
Secret.E08.mkv_000242509
“Tidakkah menurutmu Kang Yoo Jung bermuka tebal? Dia menyadari, kau, jaksa yang menghukumnya berada tepat disampingnya tapi dia bahkan tidak bergeming.”
Secret.E08.mkv_000264664
Do Hoon menemui Detektif Choi. Do Hoon bertanya padanya apakah mungkin ada saksi lain untuk kasus tabrak lari itu. Detektif Choi mengatakan bahwa semua hasil investigasi saat itu sudah diserahkan pada kejaksaan.
“Tapi, kejadian tabrak lari dari 4 tahun yang lalu, mengapa…mungkinkah…wanita yang kau jamin identitasnya, mengatakan sesuatu? Benar? Apakah dia pergi padamu dan mengatakan bahwa itu tidak adil untuknya?”
Do Hoon tidak menjawab dan memberikan kartu namanya. Dia meminta Detektif Choi menghubunginya jika mengingat sesuatu. Detektif sedikit tercengang melihat jabatan Do Hoon, Direktur Tim Legal Grup K. Dia lalu mengingat seseorang pernah memberikannya kartu nama dengan logo yang sama. Detektif kemudian mencarinya dan memberikannya pada Do Hoon.
Secret.E08.mkv_000345478Secret.E08.mkv_000350116 
Do Hoon bergegas keluar dari kantor polisi hingga menabrak seorang petugas. Dia meremas kartu nama itu, membantingnya ke aspal dan menginjak-nginjaknya dengan penuh emosi. Dan seperti yang sudah kita ketahui bersama, itu adalah kartu nama Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_000368134
Secret
Episode 8
Secret.E08.mkv_000377677 Secret.E08.mkv_000379712
Do Hoon mencari-cari berkas penyelidikan kejadian tabrak lari itu di bekas kantornya. Ketua Tim Kim melarangnya, Do Hoon tidak bisa melihat catatan berkas penyelidikan tanpa persetujuan pengadilan. Do Hoon tidak peduli dan terus mencari berkas yang diinginkaanya. Ketua Kim menegurnya keras, “Pengacara Ahn!”
Do Hoon mengeluarkan kartu namanya, “Kepala Tim Kim, kau bilang anakmu baru saja masuk ke Kontruksi K, benar? Saya mengerti bahwa yang diharapkan sebenarnya adalah Hotel K..”
Setelah melihat jabatan Do Hoon di Hotel K, senyum Ketua Tim mengembang dan mempersilahkan Do Hoon melanjutkan.
Secret.E08.mkv_000427026 Secret.E08.mkv_000458958
Hari sudah malam, Do Hoon sekarang memeriksa rekaman CCTV tanpa menghidupkan lampu. Dia ingat saat itu Ketua Kim mengatakan bahwa CCTV yang ada memiliki kualitas yang rendah sehingga sulit untuk mengenali pengemudi. Mungkin bisa dilihat jika dengan kotak hitam mobil yang melintas, tapi mobil itu adalah mobil sewaan.
Do Hoon memindahkan data-data ke dalam flashdisk dan dia menyimpannya.
Secret.E08.mkv_000479412
Tiba-tiba ada yang menyalakan lampu ruangan. Hyuk Suk masuk, dan Do Hoon buru-buru berdiri. Do Hoon dengan tenangnya menyapa Hyun Suk.
“Oh? Apa namanya orang yang melakukan sesuatu di kantor orang lain?”
“Aku datang untuk menemuimu, Senior.” Do Hoon mencoba mencari alasan. “Kasus penyelidikan Grup K. Kapan kau akan meledakkannya?”
“Bahkan jika dunia berlari pada kecepatan tingkat LTE, bisakah kau merubah sisi secepat ini? Sejak kapan kau menjadi juru bicara Grup K?” sindir Hyun Suk.
Secret.E08.mkv_000527093 Secret.E08.mkv_000529095
Do Hoon mengacuhkan pertanyaan itu dan mengatakan dia memiliki informasi keuangan Grup Chae Gyeong. Jika Hyun Suk menghentikan penyelidikan pada Grup K, maka mungkin dia akan memberikan informasi itu. Hyun Suk menyindir lagi, bahkan sekarang Do Hoon membuat kesepakatan.
“Jubah hukum cocok padamu dengan sangat baik…kau pasti sangat menyukai uang. Hati-hati. Ada harga yang harus dibayar untuk perlakuan yang luar biasa. Meskipun Min Hyuk nampak seperti anak orang kaya yang dilahirkan dengan sendok perak di mulutnya, mengambil posisi setelah ayahnya, dia memiliki sisi yang sangat menakutkan.”
Do Hoon tersenyum meremehkan dan mengatakan akan melakukan yang terbaik. Do Hoon keluar ruangan.
Secret.E08.mkv_000545010
Lalu Hyun Suk merasakan keanehan, dan dia melihat komputer yang masih menyala, yang ditinggalkan Do Hoon.
***
Secret.E08.mkv_000555221 Secret.E08.mkv_000577409
Ja Yoon menegur Yoo Jung yang pagi-pagi sekali sudah bekerja padahal semalam tidak bisa tidur. Yoo Jung diam tak menjawab. Ja Yoon bertanya lagi, apa yang menyebabkan Yoo Jung bekerja sangat keras seperti itu. Ja Yoon memberikan kopi, meminta Yoo Jung untuk meminumnya. Bahkan kemarin malam, Yoo Jung tidak makan.
“Eonni..San..jika dia terlahir dari ibu yang berbeda, siapa tahu, dia mungkin tetap hidup sekarang, hidup bahagia.” Yoo Jung menerawang.
Ja Yoon membentak, “Tidak masuk akal! Dia adalah San karena dia keluar dari perutmu. Jika dia lahir dari orang lain, dia adalah orang asing. Ada apa denganmu?”
 Secret.E08.mkv_000604203 Secret.E08.mkv_000611777
Yoo Jung menangis, “Aku rindu San!”
Yoo Jung terus menangis. Ja Yoon menggenggam tangannya dan meletakan kopi di tangan Yoo Jung.
***
Secret.E08.mkv_000643376 Secret.E08.mkv_000647713
Do Hoon menghampiri Gwang Min bertanya apakah Gwang Min menyimpan kotak hitam mobil Im Won Jin untuk dijadikan bukti kasus Perwakilan Shin dan Ketua Jo. Gwang Min mengatakan tim sekuriti menyimpannya, dan mempersilahkan Do Hoon untuk melihatnya.
Secret.E08.mkv_000666031 Secret.E08.mkv_000671604
Do Hoon masuk ke ruangannya, dan terkejut sudah ada Min Hyuk disana, duduk di kursinya. Do Hoon bertanya apa yang dilakukan Min Hyuk sepagi ini. Do Hoon bilang dia tidak punya waktu untuk bicara dengan Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_000729895 Secret.E08.mkv_000734033
“Hadiahku, apakah kau menyukainya? Kau sebelumnya mengatakan bahwa karena kita berbeda sejak lahir, maka kita tidak bisa berteman, benar kan? Aku pikir kau benar, coba pikirkan itu. Hanya karena kau bisa datang ke rumahku dengan sporadis, jangan bingung. Grup K adalah milikku pada akhirnya. Juga jangan mencari Se Yeon. Pria yang tidak bisa menjaga wanitanya sendiri selalu mendambakan wanita milik pria lain.” Min Hyuk berdiri dan menghampiri Do Hoon, dia menepuk pundak Do Hoon, “Lakukan pekerjaan bagus hari ini. Paling tidak untuk perusahaanku.”
Do Hoon hanya bisa diam, tanpa membalas apa-apa dengan wajah yang tak bisa di tebak, antara marah dan ketakutan.
***
Secret.E08.mkv_000757790 Secret.E08.mkv_000760125
Min Hyuk sedang berjalan dengan rekan-rekan kerjanya dan mendapatkan laporan pagi. Se Yeon baru datang dan menyampaikan maafnya pada yang lain, karena dia ada urusan di pusat kesenian sehingga dia sedikit terlambat. Se Yeon berkata tanpa menatap Min Hyuk, padahal Min Hyuk di depannya.
Se Yeon mempersilahkan yang lain melanjutkan, dan dia pun akan bergabung, namun Min Hyuk menahan dan memegang lengannya.
Secret.E08.mkv_000768334 Secret.E08.mkv_000771036
“Kau pergi begitu saja sebelumnya. Bagaimana bisa kau tidak menghubungiku setelahnya?”
“Kau, mengapa kau tidak melakukannya?” ujar Se Yeon lalu pergi menyusul rombongan tadi. Min Hyuk pun juga menyusul. (maksudnya kenapa Min Hyuk yang tidak menelpon..)
Secret.E08.mkv_000781480
Di sisi lain, ternyata Yoo Jung juga datang ke hotel dan menitipkan sesuatu pada resepsionis untuk diberikan pada Min Hyuk. Kemudian Yoo Jung pergi.
Secret.E08.mkv_000804570 Secret.E08.mkv_000821921
Min Hyuk merasa melihat seseorang, dia berbalik dari rombongan dan mendekati bagian resepsionis. Resepsionis pun memberikan titipan Yoo Jung pada Min Hyuk. Min Hyuk mengeluarkan isinya, ada amplop kecil, surat perjanjian, dan catatan. Min Hyuk membacanya.
“Ini adalah uang gabungan dari penghasilan bekerja di penjara, dan uang belasungkawa pemakaman ayahku. Aku akan bekerja lebih giat dan menyimpan lebih banyak, aku akan membayarmu secepat mungkin.”
Min Hyuk membuka amplop kecil yang ternyata berisi uang, dia mencari sosok Yoo Jung. Diapun menanyakan pada resepsionis kemana Yoo Jung pergi. Resepsionis itu menunjuk satu arah.
Secret.E08.mkv_000841774 Secret.E08.mkv_000852518
Yoo Jung berjalan dengan keluar, lalu didengarnya suara Min Hyuk memanggilnya. Yoo Jung segera berlari menuruni tangga. Kemudian datang Min Hyuk sambil berlari. Namun sayang, dia tidak berhasil menemukan Yoo Jung. Saat Min Hyuk mencari Yoo Jung itu, dari jauh Se Yeon melihatnya dan menghela nafas.
***
Secret.E08.mkv_000889388 Secret.E08.mkv_000895428
Yoo Jung sedang menimbang. Ponselnya terus berbunyi. Yoo Jung akhirnya menjawabnya. Dan itu adalah telpon dari Min Hyuk.
“Taeri, kau benar-benar. Kau berhutang padaku dan kau menghindari telponku?”
“Aku menjawabnya, bukan?”
“Ya benar. Tapi ini, mengapa kau melakukan sesuatu dengan mengirim uang seperti ini?”
“Kalau begitu aku akan memberikannya padamu secara bulanan.”
Secret.E08.mkv_000920719 Secret.E08.mkv_000926091
Min Hyuk bilang lupakan saja. Dia akan menentukan lagi isi kontrak yang seharusnya, dia tidak pernah mengatakan akan menerima apa yang ditentukan Yoo Jung. Min Hyuk meminta Yoo Jung untuk datang ke hotel besok. Yoo Jung tidak menjawab. Min Hyuk pun bertanya mengapa Yoo Jung tidak menjawab.
“Besok adalah hari penting. Aku tidak akan punya waktu untuk datang.” Ujar Yoo Jung kemudian.
“Kau berani tidak mematuhi perintahku?”
“Maafkan aku. Aku tidak bisa membatalkan acara besok apapun yang terjadi.” Yoo Jung pun menutup telponnya.
Secret.E08.mkv_000943642 Secret.E08.mkv_000946144
Min Hyuk memanggil Gwang Soo, dia bertanya apa jadwal Yoo Jung untuk besok. Apakah Yoo Jung mendapatkan pekerjaan tambahan baru. Gwang Soo sepertinya susah untuk menjelaskan.
Secret.E08.mkv_000960359 Secret.E08.mkv_000977676
Esok harinya. Inilah jadwal Yoo Jung. Membantu ibunya JI Hee berjualan ikan. Yoo Jung berpromosi dan menawarkan pada orang-orang yang lewat, meminta mereka untuk mampir dan melihat. Ibu Ji Hee memperhatikan Yoo Jung dari dalam toko.
Secret.E08.mkv_000969068 Secret.E08.mkv_000987019
Dan ternyata bukan hanya ibunya Ji Hee, tapi Min Hyuk juga memperhatikan Yoo Jung dari jauh di dalam mobil.
“Apa yang dia lakukan? Sejak kapan dia melakukan hal ini?” tanya Min Hyuk pada Gwang Soo.
“Aku yakin dia datang berkunjung beberapa kali setelah dia keluar dari penjara.”
“Lalu mengapa hanya aku yang baru mengetahui tentang ini sekarang?” tanya Min Hyuk lagi. Gwang Soo mengatakan Min Hyuk yang mengatakan padanya untuk berhenti mengawasi Yoo Jung.
Min Hyuk menepuk pundak Gwang Soo hingga dia menoleh, lalu menyentil dahinya, “Sejak kapan aku mulai mendengarkanku?” ujar Min Hyuk kesal. Gwang Soo akan meraba dahinya yang terasa sakit. Min Hyuk turun dari mobil.
Secret.E08.mkv_001056488 Secret.E08.mkv_001077109
Sementara Yoo Jung masih terus menawarkan ikan pada orang-orang yang lewat. Ibu Ji Hee kesal dan mengambil ikan di tangan Yoo Jung dan menyimpannya kembali ke wadah. Yoo Jung bilang biar dia yang mengerjakan, tapi ibu Ji Hee menyuruh Yoo Jung pergi. Yoo Jung diam. Ibu Ji Hee memotong-motong ikan, lalu mengambil kantong plastik yang sulit dia buka.
Yoo Jung mengambilnya dan membukanya dengan pelan. Ibu Ji Hee memasukan ikan yang tadi di potong ke dalam plastik, dan memberikannya pada Yoo Jung. “Ambil itu dan makanlah.” Ibu Ji Hee masuk ke dalam toko dan menutup pintunya.
Secret.E08.mkv_001085651  
“Ibu, akan memakannya dengan baik. Terima kasih. Aku akan datang lagi nanti.” Yoo Jung berkaca-kaca.
Secret.E08.mkv_001112143 Secret.E08.mkv_001118984
Min Hyuk yang memperhatikan dari jauh, kemudian bersembunyi saat Yoo Jung berjalan ke arahnya. Min Hyuk melihat Yoo Jung berjalan menjauh.
***
Secret.E08.mkv_001133599
Ja Yoon yang sedang menyiapkan makan malam di gudang kerja, ngomel-ngomel pada Hae Ri yang tidak pulang dan terus berada disana kapanpun ada kesempatan.
“Apa bagusnya bekerja hingga menghancurkan tulang? Dan hasilnya digunakan untuk membayar uang sewa bulanan. Bagaimana bisa aku menyimpan uang? Bukankah cukup baik jika tinggal disini?” ujar Hae Ri santai.
Ja Yoon marah dan akan memukul Hae Ri karena Hae Ri tidak bicara formal dengannya yang lebih tua. Ja Yoon memberikan sedikit kebebasan dan Hae Ri mulai bicara tidak formal padanya.
Secret.E08.mkv_001155387 Secret.E08.mkv_001166132
Hae Ri yang menunduk menghindari pukulan Ja Yoon, melihat kedatang Min Hyuk di pintu. Dia menepuk Ja Yoon dan mengatakan ada Presdir.
Min Hyuk pun masuk. Hae Ri menunduk memberikan hormat seperti di tempat kerja. Hae Ri meminta Ja Yoon melakukan hal yang sama, namun Ja Yoon menolak.
“Ay, lepaskan. Dia adalah presdir bagimu, tapi itu tidak membuatnya menjadi presdir untukku.” Ja Yoon berdiri tegak dan bertanya apa yang Min Hyuk lihat.
Secret.E08.mkv_001181213 Secret.E08.mkv_001184883
Ahjumma Wang yang ada disitu juga, mendorong Hae Ri dan memarahi Ja Yoon. Ahjumma Wang kemudian berkata pada Min Hyuk dengan gaya manisnya, “Oh, maafkan aku, dia sebenarnya adalah gadis yang baik dan polos di dalam hatinya, lembut seperti tahu. Senang bertemu denganmu. Aku Sandara Park.”
Ahjumma Wang bergerak maju dan memegang tangan Min Hyuk. Dia mengatakan mata Min Hyuk sangat jernih, dan bertanya apakah Min Hyuk sudah menikah.
Secret.E08.mkv_001188787 Secret.E08.mkv_001190589
Yoo Jung masuk sambil membawa panci dari dapur, dan dia terkejut ada Min Hyuk disana. Ja Yoon mengambil panci dari tangan Yoo Jung khawatir Yoo Jung akan terlukan lagi dan bertanya apakah Min Hyuk adalah seseorang yang Yoo Jung kenal.
Min Hyuk yang melihat Yoo Jung, berusaha melepaskan tangannya yang di pegang Ahjumma Wang. Untung Ahjumma Wang sadar dan melepaskan tangan Min Hyuk. Ahjumma Wang kemudian mempersilahkan Min Hyuk untuk duduk dan makan malam bersama.
Secret.E08.mkv_001204837 Secret.E08.mkv_001209407
Hae Ri menarik tangan Ahjumma Wang dan berbisik, “Eonni, aku sudah mengatakan padamu dia adalah Presdir. Presdir kami tidak memakan hal seperti ini.”
Ja Yoon duduk di meja makan, “Perangkap sebagus apa itu, sehingga tidak bisa merasakan makanan enak seperti ini?” Ja Yoon menyindir Min Hyuk sambil mulai makan. Ahjumma Wang memarahinya.
“Oh, maafkan aku. Um, jangan menolak dan kemarilah berbagi makanan dengan kami. Duduklah.” Ahjumma Wang menarik Min Hyuk untuk duduk. Yoo Jung seprtinya keberatan, tapi tidak jadi dia ungkapkan. Sebelumnya Min Hyuk menatap Yoo Jung.
Secret.E08.mkv_001240071 Secret.E08.mkv_001245877 Secret.E08.mkv_001253184 Secret.E08.mkv_001255687
Min Hyuk duduk, dia memandang makanan di dalam panci. Ahjumma Wang menyendok nasi dan memasukannya ke dalam kuah yang ada di panci, lalu dengan meminta maaf, dia menyuapkannya ke Min Hyuk. Walaupun ragu, tapi karena kesopanan, Min Hyuk membuka mulutnya dan memasukan makanan itu ke dalam mulutnya. Di tatapnya lagi makanan yang ada di panci, dan ternyata isinya adalah ikan laut yang tadi Yoo Jung peroleh memakai kimchi pedas!
Min Hyuk mengunyah makanan itu pelan-pelan di mulutnya, dan menoleh pada Yoo Jung, seperti minta pertolongan.
Secret.E08.mkv_001266398 Secret.E08.mkv_001268300
Ja Yoon meminta Yoo Jung duduk dan makan agar bisa bertahan hidup. Tapi Hae Ri bilang, pasti Ja Yoon tidak tahu kalau perut Yoo Jung tidak bisa dekat-dekat dengan bau ikan, dia menyukai yang manis dan dia adalah seorang yang pemilih makanan.
Min Hyuk menatap Yoo Jung lagi, tapi yang ditatap seakan tidak peduli. Lalu Ahjumma Wang mengajak Min Hyuk untuk bersulang, kesempatan untuk Min Hyuk minum. Tapi, Yoo Jung meminta Min Hyuk masuk jika ingin mengatakan sesuatu. Maka Min Hyuk pun gagal minum, tapi dia sudah mengunyah dan menelan semua makanan di mulutnya, dan dia berhasil mengatasi ‘kepedasan’nya, yey~ :>
Secret.E08.mkv_001297529 Secret.E08.mkv_001301066
Min Hyuk menyusul Yoo Jung masuk ke dalam rumah dengan tatapan tiga wanita.
“Apa lagi kali ini?” tanya Yoo Jung begitu Min Hyuk masuk.
“Bagaimana bisa kau menjual ikan-ikan jika kau sangat membenci baunya? Kau benar-benar tak tahu malu. Bagaimana bisa kau berpikir untuk pergi kesana?”
Secret.E08.mkv_001314413 Secret.E08.mkv_001343675
Yoo Jung mengalihkan pandangannya dari Min Hyuk, dan melihat botol pasir San. “Kenyataan bahwa aku memiliki seorang anak, kau tahu, kan?” Yoo Jung menatap tajam Min Hyuk, “Saat aku di penjara, anakku diambil menjauh dariku. Anakku, saat dia sedang sekarat, aku tidak bisa menemuinya. Mereka mengatakan dia sangat kesakitan. Aku bahkan tidak bisa memeluknya. Kehilangan anakku setelah hanya beberapa tahun bersamanya sangat menyakitkan seperti ini, pasti betapa sulitnya itu untuk ibunya Seo Ji Hee. Aku selamanya berhutang padanya. Kenyataan bahwa waktu tidak bisa kembali saat aku melakukan kesalahan, aku tahu. Tapi tetap saja…tetap saja sebanyak aku ingin menghindarinya, aku tidak bisa melarikan diri.”
Secret.E08.mkv_001392157 Secret.E08.mkv_001401133
Mata Min Hyuk berkaca-kaca. Dia bergerak menghampiri Yoo Jung dan mengeluarkan kertas dari saku jasnya, lalu meletakannya di meja dekat Yoo Jung. Min Hyuk segera keluar.
Secret.E08.mkv_001437702 Secret.E08.mkv_001444342
Tak lama, Yoo Jung keluar dan memanggilnya. Yoo Jung menahan lengan Min Hyuk dan mengatakan bahwa jumlahnya terlalu banyak untuk diselesaikan dengan gajinya yang kecil. Maka Min Hyuk mengatakan seharusnya Yoo Jung tidak berhutang di di tempat awal. Yoo Jung bilang dia tidak akan melarikan diri, lalu mengapa Yoo Jung bersikap baik.
Yoo Jung diam saja tak menjawab, matanya berkaca-kaca.
“Apa kau akan menangis lagi? Jangan menangis. Aku tidak mau melihat tangisan terima kasihmu.” Lalu Min Hyuk pergi meninggalkan Yoo Jung.
(Sepertinya kertas yang diberikan pada Yoo Jung adalah surat keterangan cicilan pembayaran hutang yang sudah dibayarkan Yoo Jung. Dan sepertinya jumlahnya melebihi jumlah uang yang sudah disetorkan Yoo Jung sebenarnya. Mungkin Min Hyuk memberikan diskon setelah melihat Yoo Jung membantu ibunya Ji Hee.)
Secret.E08.mkv_001463095 Secret.E08.mkv_001467866
Min Hyuk berjalan menuju tempat dimana Gwang Soo menunggunya, sambil melihat ke belakang, ke arah tempat tinggal Yoo Jung. Begitu sampai, Min Hyuk menginjak-nginjak botol yang ada disana dan menendangnya.
Min Hyuk mendekati Gwang Soo dan mencengkram kerah jasnya, “Hei, Gwang Soo. Melihat Taeri terluka, mengapa aku lebih terluka?!” Min Hyuk berteriak, dan melihat ke arah tempat tinggal Yoo Jung lagi.
***
Secret.E08.mkv_001501066 Secret.E08.mkv_001512511
Do Hoon memasuki ruangan tim keamanan dengan leluasa, tentu saja dengan jabatannya itu, dan dengan alasan mencari bukti untuk kasus Ketua Jo seperti yang di utarakan sebelumnya pada Gwang Min.
Do Hoon mencari rekaman kotak hitam dari mobil sewaan itu, dan dia menemukannya. Di rekaman itu, wajahnya tidak terlihat karena sedang membetulkan penyeka air di kaca depan mobil. Do Hoon pun mengingat kejadian itu. dia menghela nafas lega.
Secret.E08.mkv_001541440 Secret.E08.mkv_001562360
Lalu panggilan seseorang mengejutkannya. Seorang tim keamanan memanggilnya, dia melihat sekilas ke monitor di depan Do Hoon, lalu mengutarakan maksudnya yaitu menawarkan kopi pada Do Hoon. Do Hoon pun mengucapkan terima kasih dengan menutupi kegugupannya.
Setelah orang itu pergi, Do Hoon mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan untuk melihat apakah ada orang yang sedang mengawasinya. Begitu yakin tidak ada, dia menekan tombol ‘delete’ beberapa kali.
Secret.E08.mkv_001606271 Secret.E08.mkv_001608039
Do Hoon berjalan di parkiran hendak menuju mobilnya. Tiba-tiba sebuah mobil putih menghadang jalannya dan berhenti di depannya. Do Hoon mengabaikannya dan akan berjalan pergi, tapi langkahnya terhenti begitu dilihat Min Hyuk turun dari mobil itu.
“Apa yang kau lakukan larut malam seperti ini?” tanya Min Hyuk menghampiri Do Hoon.
Do Hoon menjawab dengan ketus, “Aku tidak punya alasan apapun untuk melaporkan kegiatan di luar tugasku padamu, Presdir.”
Secret.E08.mkv_001614546 Secret.E08.mkv_001619150
Min Hyuk menatap Do Hoon, dan Do Hoon memalingkan pandangannya menghindari tatapan Min Hyuk. Lalu Min Hyuk mengatakan dia tahu ekspresi wajah Do Hoon itu, ‘aku tidak akan bekerja di perusahaan’ dan ‘aku telah tertangkap’, ekspresi seperti itu.
“Apakah ini karena sudah lebih dari 4 tahun? Aku tidak seharusnya tahu, tapi aku pikir aku tahu terlalu banyak. Kau akan sangat terkejut mengetahui seberapa banyak aku tahu.” ujar Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_001686351 Secret.E08.mkv_001691256
Do Hoon bertanya lalu apa yang harus mereka lakukan. Dia tidak tahu apapun tentangmu Min Hyuk. Ah, tidak termasuk satu hal..bahwa tanpa ayahnya, Min Hyuk bukan apa-apa. Do Hoon tahu satu hal itu. Do Hoon menantang Min Hyuk dengan berusaha melukai harga diri Min Hyuk.
“Aku telah menyebrangi potongan kecil es yang tipis. Apa yang akan terjadi jika es itu pecah? Apa yang akan terjadi pada orang tuaku yang menyaksikan aku jatuh ke dalam es? Aku berguncang tak terkendali dan penasaran jika aku bisa kembali. Aku datang sejauh ini setelah merayap kesini selangkah demi selangkah dalam satu waktu. Tapi bagaimana Predir melakukan, tidak, Jo Min Hyuk datang sejauh ini?” Do Hoon tertawa menyeringai, “Pernikahan? Itukah mengapa kau menggunakan Se Yeon seperti itu? Kau mengatakan bahwa Se Yeon adalah temanmu? Maka tolong jangan lakukan itu…pada seorang teman.” Do Hoon kemudian meninggalkan Min Hyuk yang diam saja.
***
Secret.E08.mkv_001719751
Se Yeon pulang ke rumahnya, dia masuk ke teras sambil bertelepon. Dan ternyata sudah ada Do Hoon disana. Do Hoon mengatakan dengan pelan bahwa dia sudah mencoba menelpon Se Yeon tapi telpon Se Yeon terus sibuk.
Se Yeon menutup telponnya dan bertanya apa yang membawa Do Hoon kesana. Do Hoon mengatakan bahwa dia membutuhkan penegasan mengenai barang seni yan disepakati antara Galeri Shin La dan Grup K.
Secret.E08.mkv_001779077 Secret.E08.mkv_001785083
Do Hoon melihat-lihat buku kumpulan foto lukisan. Dia bertanya pada Se Yeon apakah melukis itu bernilai. Se Yeon bilang nila itu tidaklah mutlak, saat Ketua Jo memutuskan untuk membeli, maka lukisan menjadi bernilai.
“Aku kira orang juga seperti itu. Tergantung dari pandangan pengamat, seseorang akan menjadi orang yang hebat atau orang yang tidak berguna.” Ujar Do Hoon.
Se Yeon melamun, Do Hoon melihatnya. Do Hoon mengatakan bahwa dia tahu Se Yeon tidak melakukannya karena Se Yeon mau melakukannya. Semua ini adalah rincian dari pernyataan dari perjanjian pimpinan.
Se Yeon berkata, “Perjanjian itu adalah kepandaian yang aku miliki pada akhirnya.”
“Tidak masalah. Bahkan jika suatu masalah timbul, aku tidak akan membiarkanmu terluka.” Ujar Do Hoon, yang membuat Se Yeon menatapnya.
Secret.E08.mkv_001802633
Malam makin larut, Do Hoon terus bekerja meneliti kumpulan lukisan yang ada.
***
Secret.E08.mkv_001824188 Secret.E08.mkv_001829694
Sementara itu, Min Hyuk membuka buku yang ditunjukkan Se Yeon padanya, dia teringat kata-kata Se Yeon waktu itu.
“Baca ini. Balas dendam yang dimulai karena cinta, bagaimana itu akan berakhir?”
Secret.E08.mkv_001840738 Secret.E08.mkv_001860024
Min Hyuk menutup bukunya, dia bertanya pada Gwang Soo. “Gwang Soo. Apakah kau masih percaya bahwa cinta itu ada?”
Gwang Soo tersenyum kemudian mengiyakan. Min Hyuk bertanya mengapa.
“Daripada tidak ada, bukankah lebih baik jika ada?”
Gwang Soo tersenyum, begitu juga dengan Min Hyuk.
***
Secret.E08.mkv_001893258 Secret.E08.mkv_001915012
Se Yeon membuat kopi di dapur untuk Do Hoon, namun ternyata Do Hoon tertidur dengan mulut menganga (sumpah enggak banget deh ini Do Hoon tidurnya. Awas cicak masuk om! >.<). Se Yeon mematikan lampu dan tersenyum melihatnya.
Se Yeon mengambil selimut dan memakaikannya pada Do Hoon yang masih tertidur. Tiba-tiba, Do Hoon memegang tangan Se Yeon dan menatap wajah Se Yeon yang berdekatan dengannya. Se Yeon berdiri dan menarik tangannya, tapi Do Hoon menahannya. Se Yeon pun menarik tangannya kembali, lalu berjalan pergi. 
Secret.E08.mkv_001938136
“Aku melihat berkasnya dengan baik.” Suara Do Hoon menghentikan langkah Se Yeon. Do Hoon kemudian mengatakan besok pagi dia harus menemui polisi, jadi dia akan pulang. Wajah Se Yeon menampakan ekspresi yang tidak bisa aku tebak, marah ataukah gugup karena ada orang yang berani memegang tangannya. 

Secret.E08.mkv_001954519 Secret.E08.mkv_001964662
Min Hyuk memencet tombol lift. Min Hyuk termenung. Dia mengingat perkataan Do Hoon semalam bahwa Min Hyuk adalah bukan apa-apa tanpa ayahnya, dan Min Hyuk tidak boleh memperlakukan Se Yeon seperti itu karena dia teman Min Hyuk.
“Ah, aku terganggu.” Ucap Min Hyuk pada dirinya sendiri.
Secret.E08.mkv_001991589 Secret.E08.mkv_001989453
Kemudian datang Se Yeon berdiri di sampingnya dan mengatakan bahwa penilaian hotel dimulai hari ini. “Sebelum anggota penilai datang sore ini…” Se Yeon menoleh dan melihat Min Hyuk yang menatapnya. “Mengapa kau melihatku seperti itu?”
“Pernikahan kita, kau mengatakan bahwa itu adalah pernikahan bisnis. Apakah kau benar-benar berpikir seperti itu?”
“Ya, itu adalah bisnis. Kita bahkan menulis sebuah kontrak.”
Secret.E08.mkv_002018115
Dari dalam lift keluar Do Hoon. Dia menghela nafas dan berjalan begitu saja. Min Hyuk menghentikan langkahnya dengan berkata Do Hoon terlihat bagus. Bahkan di pagi hari, Do Hoon bekerja untuk perusahaan. Itu terlihat sangat bagus. Dan Min Hyuk bertanya kemana Do Hoon akan pergi dengan terburu-buru seperti itu. Do Hoon harus melapor padanya karena ini adalah waktunya Do Hoon ‘bertugas’. (Min Hyuk menyindir perkataan Do Hoon semalam..)
Secret.E08.mkv_002029794 Secret.E08.mkv_002039738
“Dalam rangka agar Ketua tidak di kursi roda, aku bekerja. Sangat sibuk.”
“Sejak kapan kau peduli terhadap kesehatan ayahku?”
“Ketua harus merasa sehat, maka Presdir akan memiliki hati yang terang.” Sindir Do Hoon.
“Hentikan.” Min Hyuk marah.
Secret.E08.mkv_002073671 Secret.E08.mkv_002075439
“Min Hyuk. Kenapa kau menjadi seperti ini?” Se Yeon menegur Min Hyuk.
“Di depanku, jangan mengambil sisi orang lain, Se Yeon.” Min Hyuk menatap Se Yeon.
Do Hoon undur diri. Se Yeon menatap kepergian Do Hoon. Min Hyuk mengatakan pada Se Yeon yang pernah bilang bahwa Do Hoon adalah teman Se Yeon, Do Hoon juga temannya. Se Yeon akan mengetahuinya nanti, Do Hoon, apakah dia seorang teman yang baik atau seorang teman yang jahat. Se Yeon menatap Min Hyuk dengan heran, mengapa Min Hyuk begitu membenci Do Hoon.
***
Secret.E08.mkv_002127825 Secret.E08.mkv_002160191
Se Yeon membuka katalog gaun pengantin. In Joo yang ada disana memintanya untuk melihat sebuah tanaman dalam pot yang ada disana.
“Sebelumnya hanya ada satu, tapi sudah berkembang. Aku penasaran dari mana wewangiannya datang. Tidakkah ini cantik? Mereka bilang ini adalah anggrek gisaeng (pelacur) aku pikir ini disebut sebagai bunga gisaeng karena ini cantik. Lihatlah, tidak ada daunnya. Hanya bunga yang mekar. Mereka juga meyebutnya sebagai gisaeng (parasit) karena ini hanya bisa bertahan dengan menempel pada sesuatu. Ini sepertiku, bukankah begitu?” In Joo seperti mengasihani dirinya sendiri.
Se Yeon yang di ajak bicara tidak memberikan komentar apa-apa. Lalu In Joo meminta Se Yeon untuk menunjukan sisi lembutnya juga. Se Yeon sangat cantik dan pintar. Laki-laki, saat seorang wanita lebih baik daripada dirinya, mereka tidak menyukainya. Namun Se Yeon bilang dia tidak peduli. Apakah Min Hyuk menyukainya atau tidak, dia akan tetap menikahinya.
***
Secret.E08.mkv_002190855 Secret.E08.mkv_002194825
Ibu dan ayah Do Hoon tampak sibuk melayani pelanggan di restoran baru mereka. Kemudian mereka melihat Do Hoon yang diwawancara di televisi. Mereka merasa Do Hoon terlihat tampan. Ayah lalu mendengar pembicaraan pelanggannya.
Secret.E08.mkv_002209840 Secret.E08.mkv_002208272
Pelanggan 1: “Apakah kau pernah melihat orang kaya ditangkap karena sesuatu?”
Pelanggan 2: “Maka sebut saja orang yang pandai dan orang kaya sama-sama bukan orang baik.”
Pelanggan 1: “Aku kira dia menggunakan otak pintarnya untuk berbohong. Apakah dia belajar sangat banyak untuk masalah itu?”
Ayah menjadi merasa tidak nyaman dengan obrolan pelanggannya itu.
Secret.E08.mkv_002234732 Secret.E08.mkv_002245610
Di tempat kerjanya, Yoo Jung juga melihat berita Do Hoon di televisi yang ditonton oleh sekuriti. Do Hoon di wawancara untuk rumor kontribusi politik yang dibuat Grup K melalui Shin La Galeri. Do Hoon mengatakan bahwa itu adalah rumor tanpa fakta. Shin La Galeri adalah organisasi yang tidak mengambil keuntungan. Grup K akan koperatif dengan penyelidikan kejaksaan, dan Do Hoon sendiri yang akan mendampingi Ketua Jo.
Yoo Jung melihatnya dengan bangga, walaupun tidak dengan senyuman yang mengembang seperti saat di penjara. Yoo Jung kemudian menerima telpon.
Secret.E08.mkv_002262493
Yoo Jung ternyata di undang makan oleh Hae Ri di restoran tempatnya bekerja bersama Ja Yoo dan Ahjumma Wang. Ja Yoon mencibir hidangan yang disajikan Hae Ri, “Apakah ini makanan yang membuat Hae Ri mengundang kita kesini.”
Hae Ri manyun, “Aku mungkin akan tinggal di rumahmu, jadi paling tidak aku harus membelikanmu makanan satu kali.”
Yoo Jung tersenyum melihat tingkah dua temannya itu, lalu mengucapkan terima kasih pada Hae Ri. Sedangkan Ahjumma Wang merasa makanannya terlalu kaku, dia ingin sesuatu yang lembut. Ahjumma Wang akan melihat daftar menu, namun secepat kilat daftar menu di sambar oleh Hae Ri. Dia meminta Ahjumma Wang untuk memakan makanan yang sudah dia siapkan.
Hae Ri beranjak pergi. Yoo Jung lalu menyusulnya dan mengatakan bahwa dia melihat ada pengumuman lowongan kerja. Hae Ri membenarkan, memang ada tempat kosong. Hae Ri lalu mengajak Yoo Jung menemui managernya.
Secret.E08.mkv_002319049 Secret.E08.mkv_002328192
“Boss, apakah kau sudah mempekerjakan seseorang? Eonni ini adalah dewa-nya kerja sambilan. Dia sudah mengerjakan semua pekerjaan pelayanan. Dia adalah ratu serba bisa!” Hae Ri mengangkat jempolnya.
Manager menanyakan nama Yoo Jung dan menanyakan pengalaman Yoo Jung. Setelah menyebutkan namanya, Yoo Jung memberitahu bahwa sejak dia sekolah menengah, dia sudah bekerja di restoran siap saji, hotel, restoran korea, café kopi, restoran.
“Baik. Kalau begitu, aku akan percaya Hae Ri dan mempekerjakanmu untuk satu minggu dulu.”
“Ya. Terima kasih. Aku akan bekerja dengan giat.” Yoo Jung sangat senang.
***
Secret.E08.mkv_002363394 Secret.E08.mkv_002371969
Min Hyuk melamun di tempat tidur, dia gelisah. Lalu ponselnya berbunyi. Min Hyuk melihat ponselnya, ada sms pemberitahuan (lagi) bahwa Yoo Jung mengirimkan uang ke rekeningnya. Min Hyuk menutup telponnya dan mendesah. Dia mengingat saat dia melihat Yoo Jung membantu ibu Ji Hee menjual ikan.
“Kau pikir kau akan dimaafkan jika kau melakukan itu?” ujar Min Hyuk pada Yoo Jung yang tak berada di sana.
Min Hyuk meletakan kembali ponselnya di meja, lalu tidur.
***
Secret.E08.mkv_002415879
Hyun Suk menghampiri Min Hyuk yang duduk di taman dan memberikan sebuah berkas. Min Hyuk membuka berkas itu, berkas kasus tabrak lari Yoo Jung-Ji Hee. Mata Min Hyuk terhenti pada foto Ji Hee.
“Apa kau yakin bahwa pelaku dengan mudahnya berbalik dan meninggalkan tempat walaupun melihat Ji Hee yang terluka?”
“Itu adalah apa yang ditunjukan oleh bukti. Kau bisa melihat disana ada jejak kaki seseorang di sekitar tempat kejadian yang datang dan pergi kembali.”
“Apa kau yakin bahwa itu adalah jejak kaki dia (Yoo Jung)?” tanya Min Hyuk lagi.
Hyun Suk mengatakan walaupun mereka tidak bisa menegaskan ukuran dan bentuknya, fakta bahwa pelaku menyadari keadaan korban memberikan bukti dan membuat pelaku menjadi bersalah. Min Hyuk menutup berkasnya, dan berpikir. “Jadi, itu ada kemungkinan bahwa itu bukan jejak kaki gadis ini.”
Secret.E08.mkv_002450748 Secret.E08.mkv_002453484
Hyun Suk merasa aneh, kenapa Min Hyuk mencari tahu kembali kasus yang sudah dicek. Hyun Suk mengatakan bahkan Do hoon juga datang dan mengecek berkas itu belum lama ini.
“Siapa?”
“Jaksa Ahn.”
“Ahn Do Hoon?”
“Mengapa, apakah ada sesuatu?”
Min Hyuk pun kembali berpikir, ada apa gerangan…
***
Secret.E08.mkv_002474105 Secret.E08.mkv_002479910
Do Hoon sedang menghadap Ketua Jo. Dia mengatakan bahwa walaupun kejaksaan akan meneruskan penyelidikan, kejaksaan tidak akan bisa menyerang secara terbuka. Bagaimanapun, itu akan membuat mereka lebih hati-hati terhadap kejadian yan mungkin akan menyebabkan beredarnya rumor. Ketua Jo bertanya apa rumor yang dimaksud Do Hoon.
“Hal yang paling berbahaya untuk Grup K bukanlah kejaksaan, tapi Presiden Jo Min Hyuk.”
“Pengacara Ahn Do Hoon!” Gwang Min menegur Do Hoon yang berani menyinggung Min Hyuk.
Ketua Jo menenangkan Gwang Min dan meminta Do Hoon untuk melanjutkan. Do Hoon mengatakan bahwa opini dari para direktur tentang Min Hyuk adalah jauh dari ramah. Keadaan operasional hotel yang memburuk telah muncul ke permukaan, dan ada batasnya pada apa yang bisa di halangi oleh Se Yeon.
Secret.E08.mkv_002503167 Secret.E08.mkv_002504868
“Mereka tahu dengan baik mengenai kesehatan anda yang memburuk, Ketua.”
“Pengacara Ahn! Apa hal yang tidak masuk akal ini?” Gwang Min kembali membentak Do Hoon.
Kali ini Do Hoon tidak takut dan meninggikan suaranya, “Kau tahu lebih baik dari siapapun berapa banyak waktu yang di habiskan Ketua bepergian ke Jerman, Sunbae.” Do Hoon pertama kali menyelidikinya karena berpikir ada hubungannya dengan investasi luar negri, tapi ternyata bukan. Do Hoon lalu bertanya pada Ketua Jo penyakit apa yang di deritanya dan seberapa serius penyakit itu.
Do Hoon kembali menyerang posisi Min Hyuk, dengan mengatakan bahwa Min Hyuk sudah terlalu jauh sebelum dia bisa menegaskan posisinya sebagai pengganti Grup K. Gwang Min terlihat tidak suka dengan perkataan Do Hoon itu.
Ketua Jo tidak memberikan komentar apa-apa. Dia malah menanyakan apakah Min Hyuk ada di ruangannya. Gwang Min mengatakan jadwal Min Hyuk dimulai siang ini. Ketua Jo meminta Gwang Min mengantar Do Hoon untuk menemui Min Hyuk. Dan Ketua Jo meminta pada Do Hoon mengapa di tidak berbicara sesuatu yang masuk akal pada Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_002570033
Gwang Min mengantar Do Hoon ke ruangan Min Hyuk. Gwang Min meminta Do Hoon menunggu, karena sebentar lagi Min Hyuk akan datang. Gwang Min memberikan peringatan pada Do Hoon, “Jangan mengungkapkan apa yang datang ke pikiranmu, tapi awasi selalu mulutmu.” Gwang Min pergi.
Secret.E08.mkv_002603133 Secret.E08.mkv_002612109
Kemudian Do Hoon melihat map rahasia milik Min Hyuk yang waktu itu gagal dia ambil. Do Hoon membukanya dan terkejut melihat isinya, foto-foto Yoo Jung dan juga dirinya.
“Apakah ini karena sudah lebih dari 4 tahun. Aku pikir bayak yang aku tahu tentangmu. Kau akan sangat terkejut mengetahui seberapa banyak aku tahu.”
Do Hoon terdiam dan kata-kata Min Hyuk itu terngiang di telinganya. Tanpa dia sadari, Min Hyuk sudah berada di pintu, dan melihat apa yang dilakukan Do Hoon.
“Aku penasaran apa yang dia lakukan di ruangan tanpa pemiliknya?” sindir Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_002633764
Do Hoon meletakan kembali fotonya dan menghampiri Min Hyuk seolah tidak terjadi apa-apa. Dia bertanya apa yang terjadi pada perbedaan hasil yang diperoeh setelah menjual Hotel Icheon dengan harga yang menggelembung. Lalu Do Hoon menunjukan berkas, informasi bahwa Min Hyuk menekan serikat pekerja di Hotel Jaeik mendapatkan rekomendasi dari Komite Serikat Pekerja Daerah. Hal itu bisa mengskors bisnis, “Apa kau setidaknya sadar?”
“Itulah mengapa aku mempekerjakanmu, untuk mengurus masalah seperti itu.” ujar Min Hyuk dingin, lalu berjalan ke mejanya.
“Kejadian seperti ini bisa menentukan beberapa ratus kehidupan. Kau harus melihanya sedikit lebih tulus.”
Secret.E08.mkv_002673537 Secret.E08.mkv_002680878
“Siapa kau beraninya memberikan pelajaran? Aku pikir kau buta pada kenyataan kesalahan milikmu sendiri. Orang yang mengetahui lebih baik dari orang lain (tentang kehidupan orang lain), adalah aku, sang Presdir. Semua yang perlu kau lakukn adalah lakukan apa yang sudah kau katakan, Pengacara Ahn.”
Do Hoon sedikit tersenyum basa basi dan mengatakan dia mengerti, “Kang Yoo Jung, dia adalah orang yang aku cintai pada satu titik. Jadi jangan memperlakukannya dengan angkuh. Aku tidak tahu apa rencana yang kau rencanakan dengan Yoo Jung, tapi disana tidak akan ada kesempatan kedua aku akan menjadi alat permainanmu.”
Do Hoon berjalan pergi dengan sebelumnya menyentuh map rahasia Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_002738902 Secret.E08.mkv_002749347
“Tabrak lari 4 tahun yang lalu, aku penasaran apa yang sangat mengganggumu hingga kau meninjau lagi berkas penyelidikan?” kata-kata Min Hyuk ini membuat Do Hoon berhenti berjalan dan dengan terkejut berbalik menghadap Min Hyuk. Mereka bertatapan lama, sampai Gwang Soo datang dan mengatakan pada Min Hyuk bahwa Ketua Jo menunggunya.
Do Hoon berjalan pergi, dan Min Hyuk tersenyum senang.
***
Secret.E08.mkv_002769299 Secret.E08.mkv_002772769
Se Yeon menyiapkan dua gelas wine, untuknya dan untuk Min Hyuk. Min Hyuk berkata seharusnya dialah yang menuangkan wine untuk Se Yeon. Min Hyuk berterima kasih karena Se Yeon nilai saham mereka berlalu tanpa masalah. Itu tidak masalah jika Min Hyuk sudah tahu.
Min Hyuk mengatakan akan ada sebuah pesta, apakah Se Yeon akan datang. Se Yeon bilang dia akan memikirkannya. Min Hyuk menenggak minumannya.
Secret.E08.mkv_002797194 Secret.E08.mkv_002815946
“Se Yeon. Jika aku membunuh seseorang dan dipenjara, apa yang akan kau lakukan?”
“Aku akan memilih pengacara terbaik. Aku akan menghalangi (hukuman masuk penjara) dengan menemui jaksa, hakim, jika bukan mereka maka aku akan mendatangi pengadilan tinggi (mengajukan banding).”
“Dan jika aku masih harus dipenjara?”
Dengan yakin Se Yeon menjawab, “Kau tidak akan masuk penjara, aku sudah mengatakannya padamu aku tidak akan membiarkanmu pergi.”
Min Hyuk kemudian menerima pemberitahuan lagi mengenai Yoo Jung yang mengirimkan uang ke rekeningnya. Min Hyuk pergi begitu saja dari tempat Se Yeon.
***
Secret.E08.mkv_002863894 Secret.E08.mkv_002865329
Do Hoon bergelap-gelapan di kantornya. Dia menyiapkan sebuah amplop yang ditujukan untuk para Direktur Grup K. Dia lalu membuka brankasnya dan memasukan berkas ke dalam amplop tadi.
Secret.E08.mkv_002884047
Do Hoon lalu keluar dari kantornya. Dia bertemu dengan Se Yeon. Do Hoon menyembunyikan amplop tadi di belakang punggungnya dan bertanya apa yang dilakukan Se Yeon disana. Se Yeon bertanya mereka adalah teman kan. Do Hoon membenarkan.
“Apakah tidak apa-apa untuk meminta bantuan sebagai teman? Bisakah kau meluangkan waktu hari rabu depan untukku?” tanya Se Yeon.
“Ini karena pesta yang di adakan Jo Min Hyuk, benar?” tanya So Hoon yang dibenarkan Se Yeon. “Baik, beritahu alasannya. Apakah ini untuk menarik perhatian dari Jo Min Hyuk lagi, atau ini karena kau benar-benar ingin pergi denganku?”
“Itu karena Min Hyuk….” Se Yeon terbata.
“Aku akan pergi denganmu. Aku mendengar jawabanmu.” Ujar Do Hoon cepat lalu pergi meninggalkan Se Yeon.
***
Secret.E08.mkv_002935799 Secret.E08.mkv_002941038
Min Hyuk sedang bermain bilyar. Dia mengingat saat dirinya menemui Do Hoon setelah persidangan Yoo Jung 4 tahun yang lalu, dan saat Do Hoon memeluk Yoo Jung saat dia dibebaskan.
Secret.E08.mkv_002939136
“Kau melakukan pekerjaan bagus, Jaksa Ahn. Aku tidak tahu kau akan menanganinya dengan baik. Mengenyampingkan perasaan pribadimu dan mengadili kejadian itu berdasarkan hukum saja.”
Min Hyuk juga mengingat saat Yoo Jung diperiksa polisi dan dia merasa tidak melihat seseorang terluka.
Secret.E08.mkv_002949746
“Tolong percaya padaku. Disana tidak ada orang. Aku tidak melihat siapapun. Itu, dijalanan berhujan, sebuah truk tiba-tiba muncuk dan mobilku tergelincir. Kami…”
Min Hyuk mengambil sebuah foto di ujung meja bilyar. Foto do Hoon dan Yoo Jung di café Monet saat mereka bertunangan. (Min Hyuk belum tahu jika itu di ambil pada malam kejadian)
Secret.E08.mkv_002970134
“Tidak, aku…aku hanya menabrak sebuah drum yang berada di sekitar area pembangunan. Hanya itu. Tidak ada jalan bahwa itu bisa terjadi. Aku tidak tahu. Tidak, aku tidak menabrak seseorang.”
Min Hyuk memukul bola bilyar dengan kencang. Kemudian dia mengingat perkataan Hyun Suk.
Secret.E08.mkv_002984147
“Walaupun kami tidak mengetahui dengan pasti bentuk dan ukuran pelaku, mereka menemukan jejak kaki yang datang dan kembali di dekat tubuh korban.”
Min Hyuk juga mengingat sebelumnya dia menduga bahwa jejak kaki itu bukan berarti jejak kaki wanita. Min Hyuk juga mengingat saat Yoo Jung berlutut dikakinya.
Secret.E08.mkv_003000030
“Tidak, aku tidak berpikir bahwa aku sudah membayar hutangku. Selamanya…aku tidak akan pernah melupakannya selamanya. Bagaimana bisa aku melupakannya? Rasa maluku bukan apa-apa jika dibandingkan dengan wanita yang mati itu.”
Secret.E08.mkv_003017014 Secret.E08.mkv_003029726
Min Hyuk memukul bola hingga keluar dari meja. Dia lalu meminta Gwang Soo untuk mencari informasi tentang foto itu.
***
Secret.E08.mkv_003056553
Yoo Jung sedang mengepel di tangga. Min Hyuk datang menghampirinya dan bertanya itukah yang dilakukan Yoo Jung untuk membayar hutangnya. Yoo Jung berkata dia mencoba untuk membayar hutang, makanya dia bekerja. Yoo Jung meminta Min Hyuk jangan mengganggunya jika dia ingin dibayar.
Min Hyuk menarik tangan Yoo Jung dan memegang bahunya, sehingga Yoo Jung menghadapnya langsung.
Secret.E08.mkv_003073970 Secret.E08.mkv_003094791
“Di hari kecelakaan, kau mengatakan bahwa kau pergi bahkan setelah melihat tubuh seseorang. Apakah kau benar-benar melihat tubuhnya dan pergi?!” Min Hyuk mencari kebenaran di mata Yoo Jung.
Yoo Jung berkaca-kaca, “Ya. Aku melakukannya. Apa yang kau inginkan? Setelah kau menggangguku bertahun-tahun, apakah itu belum cukup sekarang?” Yoo Jung melepaskan tangan Min Hyuk dan menangis.
Min Hyuk menendang ember tempat peralatan bekerja Yoo Jung. Apakah dengan pekerjaan seperti itu Yoo Jung hendak membayarnya., bahkan Yoo Jung tidak mau melihatnya lagi. Min Hyuk menarik tangan Yoo Jung dan membawanya pergi dari sana.
Secret.E08.mkv_003131995 Secret.E08.mkv_003135598
Min Hyuk membawa Yoo Jung ke toko pakaian. Sementara Min Hyuk memilih pakaian, ada dua orang wanita yang memandang remeh Yoo Jung yang mengenakan pakaian cleaning service.
Min Hyuk memilih gaun berwarna merah untuk dikenakan Yoo Jung, dia meminta pelayan toko untuk membantu Yoo Jung. Pelayan toko itu mengajak Yoo Jung ke dalam ruang ganti, tapi Yoo Jung agak ragu.
“Aku sudah mengatakannya padamu bahwa jika kau melakukan apa yang sudah diberitahukan padamu hari ini, aku akan memotong hutangmu. Taeri.” Ujar Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_003163494 Secret.E08.mkv_003171401
Akhirnya Yoo Jung masuk ke ruang ganti. Min Hyuk menunggunya sambil minum kopi. Tiba-tiba terdengar teriakan dari dalam ruangan. Min Hyuk bergegas membuka tirai ruangan itu. Dilihatnya para pelayan terkejut meminta maaf pada Yoo Jung karena melihat bekas luka milik Yoo Jung. Gaun merah itu memang terbuka di bagian atas. Yoo Jung bilang tidak apa-apa pada pelayan itu.
Min Hyuk juga melihat bekas luka itu. Min Hyuk termenung sesaat. Kemudian dengan tenang dia bilang, “Modelnya murahan.” Min Hyuk mengambilkan lagi gaun hitam dan meminta pelayan memakaikannya pada Yoo Jung.
Secret.E08.mkv_003204034 Secret.E08.mkv_003209339
Tak lama, Yoo Jung keluar dari ruangan ganti. Min Hyuk tersenyum melihatnya, menjentikan jari dan mengatakan bahwa itu bagus. Kemudian dia menghilangkan senyumnya. (kayaknya tadi kelupaan senyum, hehe..)
***
Secret.E08.mkv_003227057
Gwang Soo mendatangi café Monet dan menunjukan foto Do Hoon dan Yoo Jung pada pemiliknya. Pemilik itu melihat fotonya, dan mengatakan bahwa dia mengingatnya sekarang, “Apakah ini dari empat tahun yang lalu?”
“Tolong katakan padaku lebih jelas.” Ujar Gwang Soo.
***
Secret.E08.mkv_003263827
Di tempat pesta, bartender memperlihatkan kemahirannya. Jae Ha (temannya Min Hyuk, aku baru tahu namanya) menghampiri Se Yeon yang berada di sana bersama Do Hoon. Jae Ha mengatakan mengapa Se Yeon seperti itu tanpa Min Hyuk. Se Yeon meminta Jae Ha memperkenalkan diri sendiri pada Do Hoon yang adalah pengacara Grup K. Do Hoon megangguk, tapi Jae Ha hanya melihatnya sekilas. Lalu matanya tertuju pada Min Hyuk yang datang bersama Yoo Jung.
Secret.E08.mkv_003274170 Secret.E08.mkv_003276839
“Apa ini? Apakah kalian sedang bermain bertukar pasangan? Siapa gadis itu?” tanya Jae Ha.
Se Yeon terkejut Min Hyuk datang bersama wanita lain.
Dan Do Hoon yang menjawab pertanyaan Jae Ha, dengan mengatakan bahwa wanita itu (Yoo Jung) adalah seseorang yang tidak perlu Jae Ha perhatikan. “Dalam rangka untuk membayar hutangnya pada Min Hyuk, dia akan melakukan apapun untuknya, itu yang aku dengar.” (pantaskah dia berkata seperti itu pada wanita yang rela berkorban untuknya? Huh..)
Secret.E08.mkv_003320383
Min Hyuk melihat Do Hoon, dia menarik Yoo Jung untuk mendekat. Dan dari belakang Do Hoon, munculah Se Yeon dengan raut wajah kecewanya. Min Hyuk terkejut. Se Yeon pergi dari sana dengan menahan tangis. Min Hyuk mengejarnya.
Jae Ha melirik sekilas pada Yoo Jung lalu berjalan pergi. Kemudian Do Hoon menarik tangan Yoo Jung menjauh dari sana.
Secret.E08.mkv_003348979 Secret.E08.mkv_003350580
Min Hyuk menarik tangan Se Yeon. Se Yeon marah, apa yang min Hyuk lakukan. Min Hyuk bilang dia pikir Se Yeon tidak akan datang.
“Jadi, apakah kau membawanya karena kau pikir aku tidak akan datang?”
“Tidak, bukan seperti itu.”
Plak. Se Yeon menampar Min Hyuk. “Aku tidak pernah mengatakan aku tidak akan datang kesini. Saat kau bertanya padaku, aku bilang bahwa aku akan memikirkannya.” Se Yeon kemudian pergi dengan menyenggol bahu Min Hyuk. Min Hyuk tampak bersalah.
Secret.E08.mkv_003389719 Secret.E08.mkv_003393256
Masih di restoran itu, Do Hoon bertanya pada Yoo Jung mengapa Yoo Jung seperti itu. “Mainan yang orang itu mainkan, aku sudah bilang aku bisa melakukannya.”
Yoo Jung berkata dia tidak tahu jika Do Hoon akan berada disana. Lalu jika Do Hoon tidak ada disana maka Yoo Jung hanya akan mengikutinya karena Min Hyuk yang mengatakannya.
“Aku tidak bisa melakukan apapun. Presdir memaksaku untuk….”
Belum sempat Yoo Jung melanjutkan, Do Hoon menyela dengan meninggikan suaranya, “Jika dia memintamu, akankah kau menjual tubuhmu?”
Yoo Jung terpaku dengan kata-kata Do Hoon barusan. Lalu tanpa menjawab dia berjalan pergi. Min Hyuk melihatnya.
Secret.E08.mkv_003421685 Secret.E08.mkv_003428959
Yoo Jung berlari ke arah toilet, tidak sengaja dia bertabrakan dengan Jae Ha dan terjatuh. Jae Ha membantunya berdiri kembali. Jae Ha bertanya apakah Yoo Jung baik-baik saja, dan Yoo Jung membenarkan. Yoo Jung kemudian akan pergi lagi.
“Berapa banyak?” pertanyaan Jae Ha menghentikan langkah Yoo Jung dan membuatnya bertanya apa maksudnya.
“Aku mendengar karena hutangmu pada Min Hyuk, kau akan melakukan apapun yang diminta padamu. Hutang itu, aku akan menbayarnya untukmu.” Jae Hae mengeluarkan beberapa lembar uang 1 juta won dari dompetnya. “Maka, hal yang aku minta…”
Secret.E08.mkv_003464627 Secret.E08.mkv_003466563
Yoo Jung berkata bukan seperti itu. Jae Ha menarik Yoo Jung dan hendak menciumnya. Yoo Jung mendorong Jae Ha. Jae Ha mengatakan Yoo Jung mempesona dan kembali akan mencium paksa Yoo Jung.
Yoo Jung menampar Jae Ha dan hendak berlari. Jae Ha berhasil menahannya dan dengan kasar memaksa Yoo Jung membuka bajunya. Yoo Jung melawan, gaunnya sedikit terbuka, dia berlari ke dalam.
Secret.E08.mkv_003494891 Secret.E08.mkv_003486849
Jae Ha mengejarnya. Hingga Yoo Jung terjatuh dan sepatunya terlepas, tepat di depan Do Hoon.
Jae Ha melihat bekas luka Yoo Jung, “Apa ini? Dia barang murahan.”
Secret.E08.mkv_003500697
Yoo Jung diam saja, sudah tak kuasa untuk berdiri. Seseorang menutupi bekas luka Yoo Jung dengan jasnya. Bukan Do Hoon, melainkan Min Hyuk. Min Hyuk meminta Yoo Jung untuk bangun.
Secret.E08.mkv_003510840 Secret.E08.mkv_003513810
“Apa ini Min Hyuk? Gadis ini murahan.”
Do Hoon menatap Yoo Jung, sedangkan Yoo Jung..pandangannya kosong.
Min Hyuk balik bertanya apa yang sudah dilakukan Jae Ha. Jae Ha mengatakan bahwa dia mendengar jika Min Hyuk memberi Yoo Jung uang, dia akan melakukan apapun. Lalu Jae Ha melemparkan uang ke badan Yoo Jung, mengapa Yoo Jung bertingkah seperti itu dan menyuruh Yoo Jung membeli beberapa baju.
Do Hoon terlihat berkaca-kaca menahan amarah. Yoo Jung masih diam saja. Se Yeon juga.
Secret.E08.mkv_003544774 Secret.E08.mkv_003550914
Jae Ha bertanya pada Min Hyuk apakah ada bekas luka di dekat bibirnya, bekas perlawanan Yoo Jung tadi. Bukannya menjawab, Min Hyuk malah memukul Jae Ha.
“Dia melakukan apapun yang diminta padanya. Aku. Dia hanya bisa melakukan apa yang aku katakan.”
Yoo Jung menoleh pada Min Hyuk setelah mendengar kata-kata itu.
Secret.E08.mkv_003560723 Secret.E08.mkv_003563693
Lalu Jae Ha dan Min Hyuk berkelahi saling baku hantam. Bagaimana pun Min Hyuk adalah seorang pria yang menghargai perempuan, kecuali pada ibu tirinya. Dia tidak terima Yoo Jung diperlakukan seperti itu.
Secret.E08.mkv_003567664
Gwang Min datang dan bertanya pada Se Yeon apa yang terjadi dan dimana Gwang Soo. Se Yeon hanya menjawab bahwa dia tidak tahu.
Gwang Min kemudian mendapat telpon yang mengatakan ada rapat yang di adakah saat itu. Gwang Min menjauh. Se Yeon tertarik mendengarnya.
Keamanan berusaha melerai perkelahian Min Hyuk dan Jae Ha. Sementara itu Do Hoon tertawa sambil menangis. Aku rasa dia menangisi dan menertawakan dirinya sendiri yang tak mampu melakukan apapun.
Di tempat lain, Gwang Soo keluar dari café Monet dan hendak menghubungi Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_003645508 
Yoo Jung berdiri melihat Min Hyuk.
Secret.E08.mkv_003632395 Secret.E08.mkv_003634864
Min Hyuk dan Jae Ha berhasil di lerai. Jae Ha berkata bahwa dia bisa melupakan satu kali tapi tidak untuk kedua kalinya. “Lihat saja. Kau. Aku tidak akan membiarkanmu bebas.” Jae Ha menunjuk wajah Min Hyuk. Ini kedua kalinya dia dipukul Min Hyuk. Jae Ha beranjak pergi, dan tak lupa melecehkan Yoo Jung sekali lagi, “Sampai ketemu lagi, kau barang murahan.”
Yoo Jung menatap Min Hyuk. Min Hyuk menunduk, lalu dia menerima telpon dari Gwang Soo.
Secret.E08.mkv_003658287 Secret.E08.mkv_003663993
“Mereka datang bersama. Dia mengingatnya dengan jelas karena mereka mempunyai acara lamaran.” Ucap Gwang Soo di sebrang telpon.
“Kapan itu?”
“Itu adalah hari itu.”
Min Hyuk menatap Yoo Jung dan Do Hoon yang masih tertawa sendirian, “Apa kau yakin?”
“Ya. Itu adalah hari dimana Ji Hee kecelakaan.”
***
Secret.E08.mkv_003683880 Secret.E08.mkv_003714911
Rapat di Grup K. Pimpinan rapat membeberkan kerugian yang di derita Grup K, dan dia merekomendasikan pemecatan Min Hyuk.
Se Yeon tiba-tiba membuka pintu dan masuk ke dalam ruangan. Dia duduk di meja ujung yang bersebrangan dengan pimpinan rapat. Dia mengatakan bahwa dengan saham yang dimilikinya, dia berpikir bahwa dia berkualifikasi untuk bergabung dalam rapat.
Secret.E08.mkv_003720984 Secret.E08.mkv_003731461
Di kediaman Jo, Ketua Jo sangat terkejut begitu diberitahu Gwang Min bahwa para pemegang saham sedang melakukan meeting. Ketua Jo kemudian meminta Gwang Min untuk menghubungi semua pemegang saham yang berpihak padanya.
Secret.E08.mkv_003751414 Secret.E08.mkv_003758354
Di tempat rapat, banyak ponsel yang berbunyi.
“Rapat tentang Min Hyuk, mari kita mulai sekarang.” Ujar Se Yeon.
Maka mereka yang menerima panggilan segera mematikan ponselnya masing-masing. Pimpinan rapat mengatakan mereka akan memulai voting untuk pemecatan Presiden Jo Min Hyuk.
“Tolong angkat tanganmu untuk ‘setuju’.”
Secret.E08.mkv_003788685
Tidak ada yang mengangkat tangan. Lalu, Se Yeon mengangkat tangannya duluan.
***
Secret.E08.mkv_003801097 Secret.E08.mkv_003807303
Do Hoon mengajak Yoo Jung untuk pergi. Do Hoon menarik tangan Yoo Jung.
Yoo Jung melepaskan tangan yang dipegang Do Hoon begitu dia melihat Min Hyuk datang. Min Hyuk berjalan dengan cepat ke arah mereka. Min Hyuk menabrak bahu Do Hoon, lalu memegang pundak Yoo Jung.
Secret.E08.mkv_003818481 Secret.E08.mkv_003825254
“Kau ini apa? Apa yang telah kau lakukan?!” Min Hyuk berteriak.
Secret.E08.mkv_003822518

Tidak ada komentar:

Posting Komentar